Usaha presiden Bolivia mengamandemen UUD supaya ia boleh mencalonkan diri lagi untuk masa jabatan yang ke-4, tampaknya bakal akan kalah, menurut hasil penghitungan awal suara referendum hari Minggu.
Evo Morales, pemimpin dari penduduk asli pertama Bolivia, ingin mencalonkan diri lagi untuk masa jabatan ke-4 berturut-turut tahun 2019.
Para analis mengatakan rakyat pemilih mengalahkan referendum itu dengan selisih tipis, tetapi Wakil Presiden Alvaro Garcia mengatakan Minggu malam selisih perolehan suara masih terlalu tipis untuk menentukan hasil referendum. Penghitungan suara belum selesai.
Pendapat rakyat Bolivia terbagi dua sama kuat mengenai hal itu hingga beberapa waktu lalu.
Namun sekarang, semakin banyak warga Bolivia yang tampaknya mulai meragukan integritas presiden mereka, setelah terungkapnya baru-baru ini bahwa seorang mantan pacar Morales bekerja pada perusahaan yang telah memenangkan kontrak pemerintah yang sangat menguntungkan. [gp]
