Pemimpin oposisi Iran Mir Hossein Mousavi telah menyerukan referendum bagi apa yang disebutnya kebijakan-kebijakan ekonomi dan politik yang "destruktif" oleh Presiden Mahmoud Ahmadinejad.
Dalam pesannya yang dimuat pada hari Selasa dalam situs internetnya, Mousavi menuduh Ahmadinejad mengucilkan Iran dari dunia luar dan merusak ekonomi Iran melalui “petualangan dan kediktatoran.”
Mousavi adalah seorang pejuang reformasi terkemuka yang menyaingi Ahmadinejad, dalam pemilu yang disengketakan pada tahun 2009. Ahmadinejad keluar sebagai pemenang pemilu yang diperdebatkan tersebut, untuk masa jabatan keduanya. Pemimpin oposisi Mousavi berkeyakinan Mousavi lah pemenang sebenarnya.
Dalam kecaman terbarunya terhadap Ahmadinejad, Mousavi mengemukakan sebagian mengenai pidato Presiden Ahmadinejad di hadapan Majelis Umum PBB di New York bulan lalu. Dalam pidatonya, Ahmadinejad menyatakan serangan teroris 11 September tahun 2001 terhadap Amerika diatur oleh pemerintah Amerika, yang segera mendorong delegasi Amerika dan negara-negara Barat lain keluar dari ruangan.
