Tautan-tautan Akses

PBB: Penculikan dan Pembunuhan Mulai Terjadi di Pantai Gading


Aksi-aksi kekerasan terus terjadi di ibukota Abidjan setelah Presiden Laurent Gbagbo menolak untuk meletakkan jabatan.
Aksi-aksi kekerasan terus terjadi di ibukota Abidjan setelah Presiden Laurent Gbagbo menolak untuk meletakkan jabatan.

Kata pejabat HAM PBB Navi Pillay hari Minggu, lebih dari 50 orang tewas dibunuh dalam aksi-aksi kekerasan sejak hari Kamis.

Perserikatan Bangsa-Bangsa melaporkan terjadinya gelombang penculikan dan pembunuhan di Pantai Gading sejak Presiden Laurent Gbagbo menolak untuk menyerahkan kekuasaan kepada presiden terpilih yang baru.

Kata Komisaris tinggi urusan HAM PBB Navi Pillay hari Minggu lebih dari 50 orang tewas dibunuh dan lebih dari 200 lainnya cedera dalam aksi-aksi kekerasan sejak hari Kamis.

Kata Pillay terdapat bukti-bukti yang semakin kuat bahwa telah terjadi pelanggaran hak asasi dan HAM secara besar-besaran di Pantai Gading. Kantor perwakilan PBB itu telah menerima ratusan laporan tentang orang-orang yang diculik dari rumah mereka oleh orang-orang bersenjata yang berseragam militer.

Pillay tidak menjelaskan siapa yang melakukan penculikan dan pembunuhan itu.

Presiden Laurent Gbagbo terus menolak untuk menyerahkan kekuasaan kepada Alassane Ouattara, yang dianggap sebagai pemenang pemilihan presiden bulan lalu.

Hari Sabtu malam, kelompok pemuda pendukung Gbagbo menyerukan kepada kelompoknya untuk mengusir pasukan Perancis dan pasukan penjaga keamanan PBB.

Kata jurubicara Gbagbo, pasukan asing itu harus meninggalkan Pantai Gading dengan segera, karena dianggap tidak melakukan tugas mereka secara wajar.

XS
SM
MD
LG