Tautan-tautan Akses

PBB Desak Warga Nigeria Sambut 82 Siswi yang Baru Dibebaskan


Presiden Nigeria, Muhammadu Buhari menerima 82 siswi Chibok yang baru dibebaskan dari militan Boko Haram, dalam pertemuan di Abuja, Minggu (7/5).
Presiden Nigeria, Muhammadu Buhari menerima 82 siswi Chibok yang baru dibebaskan dari militan Boko Haram, dalam pertemuan di Abuja, Minggu (7/5).

Perserikatan Bangsa-Bangsa menyambut pembebasan 82 siswi yang ditahan oleh ekstremis Boko Haram di Nigeria dan mendesak keluarga dan masyarakat mereka untuk tidak menolak anak-anak yang mengalami trauma.

"Kami minta kepada semua warga Nigeria ... untuk sepenuhnya merangkul mereka dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk memastikan integrasi mereka kembali ke dalam masyarakat," kata juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, Senin (8/5).

Juru bicara Stephane Dujarric mengatakan korban perkosaan sering dijauhi oleh masyarakat setempat.

Tetapi Presiden Nigeria Muhammadu Buhari berjanji akan "secara pribadi memastikan" kembalinya anak-anak perempuan tersebut dengan rasa nyaman.

"Sangat menggembirakan untuk mengetahui bahwa anak-anak perempuan akan kembali ke keluarga mereka yang telah menunggu hari ini," kata pejabat Dana Anak-anak PBB (UNICEF), Pernille Ironside.

"Mereka akan menghadapi proses panjang dan sulit untuk membangun kembali kehidupan mereka, melupakan kengerian yang tak terlukiskan. Dan trauma yang telah diderita di tangan Boko Haram," tambahnya.

Dana Populasi PBB telah mengirim tim spesialis ke Nigeria, termasuk para penasehat dan profesional kesehatan lainnya, untuk membantu anak-anak perempuan tersebut kembali ke kehidupan normal mereka.

Boko Haram membebaskan 82 dari 276 siswi sekolah yang mereka culik di Chibok pada tahun 2014 di dalam pertukaran tahanan pada hari Minggu.

Dua puluh satu anak perempuan lainnya dibebaskan bulan Oktober. Sebagian anak-anak perempuan itu ada yang melarikan diri dan lainnya dibebaskan satu persatu, dalam tiga tahun terakhir. Lebih dari 100 masih ditahan.

Pejabat Nigeria mengatakan mereka yakin anak-anak perempuan itu ditangkap untuk mengintimidasi warga sipil agar tidak melawan ekstremis Islam. [sp]

Recommended

XS
SM
MD
LG