Palang Merah telah mengeluarkan permintaan darurat untuk Chili, dengan mengatakan, puluhan ribu keluarga yang kehilangan tempat tinggal akibat gempa bulan lalu, sangat membutuhkan tempat tinggal darurat menjelang datangnya musim hujan.
Federasi Palang Merah Internasional dan Masyarakat Bulan Sabit melipatduakan jumlah sumbangan yang diperlukan untuk membantu para korban gempa berkekuatan 8,8 pada skala Richter. Organisasi ini sekarang mengimbau bantuan bernilai 13 juta dolar AS, sementara pada pekan lalu jumlah yang diminta adalah 6,4 juta dolar.
Juru bicara organisasi itu, Marie-Francoise Borel menyampaikan kepada VOA, ia sangat terkejut dengan luasnya kerusakan pada rumah-rumah rumah dan prasarana. Ia mengatakan, ada kebutuhan mendesak bagi tempat penampungan darurat dari kayu, yang lebih kokoh bila dibandingkan dengan tenda, menjelang musim hujan.
Borel mengatakan banyak di antara korban yang telantar masih tinggal di tenda-tenda.
Pemerintah menyatakan gempa hebat 27 Februari lalu menewaskan lebih dari 500 orang, meskipun hingga saat ini pemerintah masih berusaha keras untuk menentukan jumlah korban secara akurat.
