Tautan-tautan Akses

Menlu Jepang Mundur karena Skandal Dana Kampanye Asing


Menteri Luar Negeri Jepang Seiji Maehara mengumumkan pengunduran dirinya, Minggu (6/3).
Menteri Luar Negeri Jepang Seiji Maehara mengumumkan pengunduran dirinya, Minggu (6/3).

Seiji Maehara baru menjadi menteri luar negeri selama enam bulan, dan semula dianggap sebagai kandidat utama untuk menggantikan Perdana Menteri Naoto Kan.

Setelah sempat menolak menyerahkan jabatannya, Menteri Luar Negeri Jepang Seiji Maehara mengundurkan diri, Minggu, setelah mengakui ia menerima sumbangan dana kampanye sebanyak 250.000 yen dari orang asing.

Peraturan di Jepang melarang sumbangan dana kampanye dari luar negeri bagi calon-calon pemimpin Jepang. Maehara baru menjadi menteri luar negeri selama enam bulan, dan semula dianggap sebagai kandidat utama untuk menggantikan Perdana Menteri Naoto Kan. Kata Maehara, usia 48 tahun, ia menyesal karena telah menyebabkan adanya rasa tidak percaya karena ia sebelumnya berjanji akan menjalankan politik yang bersih.

Pengakuan Maehara ini dianggap merugikan janji PM Kan untuk membasmi politik uang setelah terungkapnya skandal pengumpulan dana oleh anggota Partai Demokratik yang berkuasa, Ichiro Ozawa.

Maehara mengatakan ia tidak tahu menahu tentang sumbangan dana baginya, dan minta maaf karena panitia kampanyenya telah menerima uang tersebut. Maehara menambahkan ia mengembalikan uang sumbangan tersebut.

XS
SM
MD
LG