Seorang mantan Pemimpin Mayoritas di DPR Amerika, Tom DeLay, telah dinyatakan bersalah melakukan pencucian uang.
Sebuah tim juri di negara bagian Texas pada hari Rabu, berunding selama 19 jam sebelum mengeluarkan keputusan bersalah atas tuduhan pencucian uang dan konspirasi untuk melakukan pencucian uang.
DeLay mengatakan keputusan yang baru dikeluarkan tersebut merupakan penyalahgunaan kekuasaan dan kekeliruan peradilan. Pengacaranya mengatakan, ia akan naik banding.
DeLay pernah menjabat sebagai pemimpin mayoritas di DPR dan dijuluki “The Hammer,” karena gayanya yang kaku.
Ia dituduh secara ilegal menyalurkan dana taktis sebesar 190.000 dolar ke beberapa calon Partai Republik yang akan duduk di parlemen Texas pada tahun 2002. DeLay menghadapi ancaman hukuman hingga 99 tahun penjara untuk tuduhan pencucian uang dan hingga 20 tahun penjara untuk tuduhan melakukan konspirasi. Ia dijadwalkan akan dijatuhi hukuman pada bulan Desember.