Tautan-tautan Akses

Mali Interogasi Warga Terkait Serangan atas Presiden


Para pengunjuk rasa menguasai istana presiden Mali dan menyerang Presiden sementara Dioncounda Traore di Bamako, Mali (21/5).
Para pengunjuk rasa menguasai istana presiden Mali dan menyerang Presiden sementara Dioncounda Traore di Bamako, Mali (21/5).

Pihak berwenang Mali telah memanggil 50 orang sebagai bagian penyelidikan atas serangan pekan lalu terhadap presiden sementara Dioncounda Traore.

Presiden sementara Mali, Dioncounda Traore menderita cedera ketika para pengunjuk rasa mengalahkan penjaga di istana presiden dan menyerang Traore di kantornya.

Juru Bicara Hamadoune Toure mengatakan kepada VOA pemerintah tidak akan mengungkapkan nama mereka karena penyelidikan sedang berlangsung atau mengatakan jumlah orang yang telah ditangkap, tapi mereka yang diinterogasi termasuk demonstran.

Pemerintah Mali berkomitmen untuk menjaga kebebasan pers dan melindungi wartawan, tetapi mengecam beberapa media Mali karena menyiarkan pesan yang dianggap menghasut.

Mali dalam situasi kacau sejak sekelompok tentara menggulingkan pemerintahan Presiden Amadou Toumani Toure pada bulan Maret, beberapa minggu sebelum pemilihan yang dijadwalkan.

Di bawah tekanan dari negara tetangga, pemimpin kudeta mengizinkan pemerintahan sipil kembali. Traore dilantik sebagai pemimpin sementara dan membentuk pemerintahan.

Pemimpin kudeta awalnya menolak proposal ECOWAS agar Traore tetap menjabat selama masa transisi 12 bulan, namun kemudian menandatangani kesepakatan untuk memungkinkan dia bertanggung jawab untuk menyelenggarakan pemilihan.

Ratusan orang memprotes perjanjian itu di ibukota, Bamako, dengan beberapa demonstran menyerang Traore.

Recommended

XS
SM
MD
LG