Tautan-tautan Akses

Korea Utara dan Selatan Adakan Pembicaraan Tingkat Tinggi


Kepala delegasi Korea Selatan Kim Kyou-hyun (kanan) berjabat tangan dengan mitranya dari Korea Utara Won Tong Yon dalam pertemuan di Panumjom, Korea Selatan (12/2).
Kepala delegasi Korea Selatan Kim Kyou-hyun (kanan) berjabat tangan dengan mitranya dari Korea Utara Won Tong Yon dalam pertemuan di Panumjom, Korea Selatan (12/2).

Seoul mengatakan salah satu masalah yang akan dibicarakan adalah dilanjutkannya pertemuan antara keluarga yang terpisah oleh Perang Korea bulan ini.

Korea Utara dan Selatan telah mengadakan pembicaraan tingkat paling tinggi mereka dalam tujuh tahun, yang menimbulkan harapan akan hubungan yang membaik antara kedua negara bermusuhan itu.

Tidak ada agenda resmi pertemuan itu, yang diadakan di sisi Korea Selatan, di desa perbatasan Panmunjom, Rabu (12/2).

Berbicara menjelang pembicaraan itu, pimpinan delegasi Korea Selatan, pejabat tertinggi keamanan nasional, Kim Kyou-hyun, mengatakan ia optimistis.

Seoul mengatakan salah satu masalah yang akan dibicarakan adalah dilanjutkannya pertemuan antara keluarga yang terpisah oleh Perang Korea bulan ini.

Kementerian Unifikasi Korea Selatan berharap akan menjajaki apakah reuni keluarga itu, yang belum diadakan sejak 2010, dapat diselenggarakan secara teratur.

Korea Utara, sementara itu, kemungkinan akan terus mendesak tetangganya agar membatalkan latihan militer bersama tahunan, yang akan dimulai 24 Februari.

Pyongyang telah mengancam akan membatalkan pembicaraan itu karena latihan perang tersebut, yang dipandangnya sebagai persiapan akan penyerbuan.

Delegasi Korea Utara dipimpin oleh perunding teras Won Dong Yon.

Korea Selatan mengatakan inilah pertama kaliunya pejabat tinggi Korea Utara dan Selatan mengadakan pertemuan sejak 2007.
XS
SM
MD
LG