Tautan-tautan Akses

Konsumsi Jenis Makanan Tentukan Jenis Bakteri yang Bantu Pencernaan di Usus


Jenis bakteri yang membantu pencernaan makanan dalam usus seseorang dipengaruhi oleh jenis makanan yang dikonsumsi setiap harinya (foto: ilustrasi).
Jenis bakteri yang membantu pencernaan makanan dalam usus seseorang dipengaruhi oleh jenis makanan yang dikonsumsi setiap harinya (foto: ilustrasi).

Para pakar di Universitas Pennsylvania, Amerika, meneliti kaitan antara bakteri yang ada dalam usus dengan jenis makanan yang kita makan.

Sistem pencernaan manusia penuh bakteri, kebanyakan bakteri yang baik. Organisme ini membantu memroses makanan sehingga tubuh bisa menyerap sari makanan.

Gary Wu dari Universitas Pennsylvania dan para ilmuwan lain melakukan dua penelitian untuk mengetahui hubungan antara makanan dengan jenis mikroba yang ada dalam usus kita.

Ia memaparkan, “Kami mengumpulkan sampel kotoran manusia untuk meneliti jenis bakteri yang ada dalam usus orang-orang yang memberitahu pada kami apa yang mereka makan.”

Wu mengatakan bakteri pada usus orang yang makan satu jenis makanan berbeda dari orang yang makan makanan jenis lain.

“Pada dasarnya kami menemukan dua kelompok manusia berdasarkan bakteri yang ada dalam ususnya, yaitu orang yang makan makanan barat dan orang yang makan sayur dan buah-buahan,” ujarnya.

Dalam penelitian kedua, 10 sukarelawan ikut dalam eksperimen makan yang dikontrol. Mereka harus mengubah makanan yang biasa mereka makan. Namun, ternyata bakteri pencerna mereka tetap sama. Ini menunjukkan bahwa jenis-jenis bakteri didasarkan pada pola makan jangka panjang, bukan apa yang dimakan dalam hari-hari terakhir.

Penelitian lain yang terkait dengan pola makan memperingatkan bahwa obesitas meningkat di dunia, khususnya di Amerika dan Inggeris.

Para pakar mengatakan, di seluruh dunia 1,5 milyar orang dewasa kegemukan, dan setengah milyar lainnya mengalami obesitas.

Mereka mengatakan meningkatnya obesitas bisa meningkatkan penyakit gula, jantung, kanker, dan penyakit-penyakit lain. Obesitas di kalangan anak-anak juga meningkat.

XS
SM
MD
LG