Tautan-tautan Akses

Kongres AS Perdebatkan Rencana Obama Terima 10 Ribu Pengungsi Suriah


ផ្សែង​ហុយ​ចេញ​ពី​ខាងក្រោយ​អគារ​បន្ទប់ស្នាក់នៅ​ដែលត្រូវ​បាន​ឆេះ​ខ្ទេចខ្ទី​ដោយភ្លើងដែល​ឆេះយ៉ាង​សន្ធោសន្ធៅ​នៅ​ក្រុង​ Ventura រដ្ឋកាលីហ្វ័រញ៉ា។
ផ្សែង​ហុយ​ចេញ​ពី​ខាងក្រោយ​អគារ​បន្ទប់ស្នាក់នៅ​ដែលត្រូវ​បាន​ឆេះ​ខ្ទេចខ្ទី​ដោយភ្លើងដែល​ឆេះយ៉ាង​សន្ធោសន្ធៅ​នៅ​ក្រុង​ Ventura រដ្ឋកាលីហ្វ័រញ៉ា។

Banyak anggota fraksi Republik yang mempertanyakan atau menolak rencana Presiden Barack Obama untuk menerima 10 ribu pencari suaka Suriah, meskipun fraksi Demokrat mengatakan AS harus tetap terbuka bagi pengungsi yang telah melewati pemeriksaan.

Badai politik menerpa Amerika terkait akan masuknya ribuan pengungsi Suriah pasca serangan teroris berdarah di Paris pekan lalu.

Pembantaian yang mengerikan di Perancis bisa terjadi di Amerika jika teroris menyusup diantara para pengungsi yang masuk ke Amerika, demikian menurut beberapa pengecam Presiden Obama dari fraksi Republik.

“Negara ini bisa mengalami hal-hal seperti itu di sini,” kata Jeff Sessions.

Senator Partai Republik Jeff Sessions ingin mencegah kedatangan pengungsi Suriah hingga Kongres melangsungkan pemungutan suara untuk memperbolehkan atau menolak masuknya para pengungsi tersebut.

“Jika kita tidak bisa melakukan pemeriksaan latar belakang secara cermat, kita akan menerima kehadiran sejumlah orang yang memiliki kecenderungan menjadi teroris,” tambahnya.

Beberapa anggota fraksi Demokrat mengatakan mereka yang ingin mengungsi ke Amerika diharuskan menjalani pemeriksaan latar belakang yang membutuhkan waktu beberapa bulan, bahkan beberapa tahun. Senator Ben Cardin mengatkan.

“Proses seleksi ini melibatkan banyak badan, memakan waktu lama dan kami ingin memastikan bahwa mereka tidak memiliki afiliasi dengan organisasi teroris dan tentunya tidak terlibat dalam ISIS,” kata Cardin.

Fraksi Republik ingin mengetahui bagaimana pengungsi dari sebuah negara yang gagal atau zona perang seperti Suriah bisa diperiksa secara seksama.

Senator Bob Corker mengatakan, “Menghadapi negara dimana tidak ada bank data pusat dimana kita bisa mendapat informasi, bagaimana kita bisa memperoleh latar belakang orang-orang itu?”

Seorang anggota fraksi Demokrat menjamin pemeriksaan yang sangat hati-hati itu.

Anggota DPR Eliot Engel mengatakan, “Saya tidak ingin teroris datang ke Amerika menyamar sebagai pengungsi. Saya kira kita harus sangat hati-hati tentang siapa yang bisa masuk ke negara ini. Tetapi saya tidak mendukung sikap menutup pintu dan tanpa belas kasihan sama sekali.”

Cardin menyetujui pendapat Engel.

“Kita adalah masyarakat yang sangat terbuka. Kita tidak akan membiarkan teroris menang atau mengubah cara kita mengatur negara ini,” timpal Cardin.

Isu ini tidak saja menarik perhatian di Washington. Lebih dari 20 gubernur dari Partai Republik mengatakan tidak ingin ada pengungsi Suriah di negara bagian mereka.

Antara lain, Gubernur North Carolina Pat McCrory.

“Saya meminta presiden dan pemerintah federal untuk membekukan pengiriman pengungsi dari Suriah ke North Carolina hingga kami benar-benar dengan keefektifan pemeriksaan latar belakang federal dan pemeriksaan keamanan yang dilakukan terhadap pengungsi yang ingin memasuki Amerika,” tegas McCrory.

Penolakan serupa juga disampaikan kandidat calon presiden dari Partai Republik Ben Carson.

“Tentu saja saya akan menutup jalan masuk apapun ke Amerika. Kongres seharusnya membekukan anggaran semua program yang memperbolehkan orang-orang ini dibawa ke Amerika dengan segera,” ujar Carson.

Awal tahun ini Pemerintahan Obama meningkatkan jumlah pengungsi dari Suriah yang datang ke Amerika dari 2.000 menjadi 10.000 orang. Tetapi jumlah ini sangat kecil dibanding sedikitnya 160 ribu warga Suriah dan negara-negara lain yang kini dimukimkan di Uni Eropa, dan jutaan lainnya yang sudah tinggal di kamp-kamp pengungsi di Turki, Yordania dan Lebanon.

Berbicara dalam KTT G20 di Antalya, Turki hari Senin (16/11) Presiden Obama menolak gagasan menolak pengungsi Suriah masuk ke Amerika.

“Kita juga harus ingat bahwa banyak pengungsi ini adalah korban teroris. Itu sebabnya mereka melarikan diri dari tanah airnya. Menutup pintu bagi mereka berlawanan dengan nilai-nilai yang kita anut," kata Obama.

Para aktivis pengungsi juga menolak seruan pemeriksaan tambahan apapun bagi mereka yang akan masuk ke Amerika, dengan mengatakan Departemen Keamanan Dalam Negeri telah melakukan pemeriksaan keamanan yang sangat cermat sebelum mengijinkan pengungsi manapun masuk ke Amerika. [em/ii]

XS
SM
MD
LG