Ribuan pelayat berkumpul hari Kamis (26/11) di kompleks gedung parlemen Korea Selatan untuk menyampaikan dukacita kepada mantan presiden Kim Young-sam, pejuang demokrasi yang meninggal dunia hari Minggu pada usia 87 tahun.
Acara pemakaman yang ditayangkan televisi itu diselenggarakan di halaman Majelis Nasional, di mana Kim diambil sumpahnya sebagai presiden pada tahun 1993. Kim menjadi presiden untuk satu kali masa jabatan lima tahun.
Kim terkenal berkat reputasinya sebagai legislator selama sembilan masa jabatan, yang berjuang selama lebih dari dua dekade menentang kediktatoran politik di Korea Selatan. Aktivitas Kim itu membuatnya memiliki pengikut politik yang setia, sekaligus banyak musuh.
Masa jabatan Kim berakhir mengecewakan setelah krisis finansial Asia pada tahun 1997 dan 1998, sewaktu puluhan ribu warga Korea Selatan kehilangan pekerjaan dan membuatnya terpaksa menerima dana talangan internasional. Ia melepaskan jabatannya secara tidak terhormat pada tahun 1998.
Kim mengalami infeksi darah yang parah sewaktu meninggal hari Minggu (22/11) di sebuah rumah sakit di Seoul. Presiden Park Geun-hye, yang jatuh sakit setelah mengakhiri lawatan ke luar negeri, memberikan penghormatan di rumah sakit sebelum jenazah Kim dibawa ke lokasi pemakaman. [uh/lt]
