Tautan-tautan Akses

Kerusuhan di Timur Tengah, Harga Minyak Terus Naik


Harga minyak mentah Brent di pasar London naik hingga lebih dari 107 dollar per barel, Rabu (23/2).
Harga minyak mentah Brent di pasar London naik hingga lebih dari 107 dollar per barel, Rabu (23/2).

Libya yang bergejolak merupakan negara produsen minyak ke-18 terbesar di dunia, yang memproduksi 1,6 juta barel minyak per hari.

Selagi bentrokan mematikan untuk menguasai Libya terjadi, harga minyak dunia terus naik hingga ke level tertinggi dalam lebih dari dua tahun.

Harga minyak mentah Brent di pasar London, patokan bagi dua per tiga pasar minyak dunia, hari Rabu naik hingga lebih dari 107 dollar per barel. Sementara minyak yang dijual oleh para pedagang di New York melonjak sampai hampir 96 dollar per barel, harga tertinggi sejak Oktober 2008.

Libya merupakan negara produsen minyak ke-18 terbesar di dunia, yang memproduksi sedikitnya 1,6 juta barel per hari. Ini berarti hampir 2 persen dari pasokan minyak dunia.

Para analis keuangan mengatakan harga minyak mentah naik karena kekhawatiran bahwa pergolakan di Libya dan negara-negara lainnya di Timur Tengah dan Afrika Utara dapat meluas lebih jauh lagi, kelak dapat mengganggu pasokan dunia.

Sedikitnya empat perusahaan minyak internasional yang beroperasi di Libya telah mengumumkan pengurangan produksi, selagi pemimpin Libya Moammar Ghadafi mempertahankan kekuasannya di ibukota Tripoli, sementara para demonstran anti-pemerintah telah menguasai tempat-tempat lain.

XS
SM
MD
LG