Tautan-tautan Akses

Kerry Desak PBB Selidiki Pelanggaran HAM di Ukraina Timur


Menlu Amerika, John Kerry berbicara di depan Dewan HAM PBB (HRC) di Jenewa, Swiss, hari Senin (2/3).
Menlu Amerika, John Kerry berbicara di depan Dewan HAM PBB (HRC) di Jenewa, Swiss, hari Senin (2/3).

Menlu Amerika, John Kerry hari Senin (2/3) di Jenewa mendesak PBB agar menyelidiki pelanggaran hak asasi manusia di Ukraina timur.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry mendesak PBB agar menyelidiki pelanggaran hak asasi manusia di Ukraina timur yang dikuasai separatis, di mana ribuan orang tewas dalam kekerasan selama hampir setahun. Kerry mengatakan, laki-laki, perempuan dan anak-anak di Ukraina timur dibunuh, disiksa dan diperkosa.

Kerry berbicara hari Senin (2/3) di Jenewa di hadapan Dewan HAM PBB, menyusul pembicaraannya dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov.

Sebelumnya dalam forum yang sama, Menlu Rusia Sergei Lavrov mengatakan bahwa kemajuan nyata telah dicapai menyangkut gencatan senjata di Ukraina, dan ia mendesak Kyiv untuk menjauhkan diri dari apa yang disebutnya para ekstrimis.

Dalam pertemuan dengan wartawan di Jenewa, Kerry mengatakan, berlanjutnya pelanggaran yang luas terhadap perjanjian gencatan senjata yang dicapai di Minsk antara Rusia dan Ukraina akan dihadapkan pada tambahan konsekuensi-konsekuensi yang dapat semakin menyulitkan ekonomi Rusia.

AS dan sekutu-sekutu Eropanya sedang mempertimbangkan sanksi tambahan terhadap Moskow atas aksinya di Ukraina, di mana Presiden Petro Poroshenko mengatakan, separatis dukungan Rusia terus melanggar kesepakatan gencatan senjata.

Kantor HAM PBB mengatakan, Senin, lebih dari 6.000 orang tewas di Ukraina timur sejak April 2014, meskipun ada sejumlah gencatan senjata.

XS
SM
MD
LG