Tautan-tautan Akses

Keluarga Aktivis Vietnam, China Mungkin Bersaksi di Kongres AS


Police officers guard the entrance of the National Bardo Museum a day after gunmen opened fire killing scores of people in Tunis, March 19, 2015.
Police officers guard the entrance of the National Bardo Museum a day after gunmen opened fire killing scores of people in Tunis, March 19, 2015.

Sidang Komisi Hak Asasi Tom Lantos pada Kamis (16/1) akan membahas penderitaan para tahanan kemanusiaan di seluruh dunia, termasuk Vietnam dan China.

Ibu seorang aktivis buruh Vietnam yang dipenjarakan dan istri seorang pengacara hak asasi China yang dipenjarakan diperkirakan akan turut di antara orang yang memberi kesaksian pekan ini di hadapan komisi Kongres Amerika.

Sidang Komisi Hak Asasi Tom Lantos pada Kamis (16/1) akan membahas penderitaan para tahanan kemanusiaan di seluruh dunia, termasuk Vietnam dan China.

Tran Thi Ngoc Minh, ibu Do Thi Minh Hanh, akan bergabung dengan para aktivis dan lain-lain yang memberi kesaksian di hadapan Komisi Lantos, sebuah kelompok dalam Dewan Perwakilan Rakyat Amerika.

Minh Hanh, aktivis hak buruh berusia 28 tahun, dijatuhi hukuman penjara tujuh tahun pada 2010 karena membagi-bagikan selebaran yang mendukung pekerja yang menuntut gaji dan persyaratan kerja yang lebih baik.

Ibunya mengatakan kepada VOA bahwa putrinya telah sangat menderita dalam penjara karena, antara lain, dipukuli karena dia tidak mau melakukan kerja paksa. Dia mengatakan kesehatan putrinya telah sangat memburuk, tetapi permohonan akan perawatan medis telah ditolak oleh staf penjara.

Juga dijadwalkan memberi kesaksian Kamis adalah Geng He, isteri pengacara hak asasi China, Gao Zhisheng.
XS
SM
MD
LG