Sebuah roket milik perusahaan swasta Amerika, Jumat (1/3) berhasil membawa kapsul Dragon ke orbit, menuju Stasiun Antariksa Internasional (ISS) dalam misi pengiriman pasokan ulang bagi badan antariksa Amerika itu.
Kapsul Dragon tanpa awak itu itu didesain dan dibangun oleh SpaceX, pengembang pesawat antariksa swasta Amerika.
Sembilan menit setelah peluncuran, miliarder pendana roket itu, Elon Musk, melaporkan adanya masalah dengan pendorong untuk menggerakkan pesawat antariksa Dragon itu.
Setelah kapsul itu terpisah dari tahap kedua peluncuran roket itu dan masuk ke orbit Bumi, tiga dari keempat set pendorong tersebut tidak bisa diaktifkan secara normal. Tapi tim insinyur misi itu tampaknya telah memecahkan sebagian masalah tersebut, dan kedua panel surya yang memberi tenaga listrik ke pesawat antariksa yang mengorbit itu telah digelar.
Kapsul Dragon dijadwalkan mendarat di kompleks stasiun antariksa yang mengorbit Sabtu pagi. Astronot-astronot di stasiun antariksa itu akan menggunakan robot tangan untuk menarik Dragon secara perlahan ke posisi bersandar. Pesawat antariksa itu akan berada di ISS selama tiga minggu. Ini adalah misi kedua SpaceX dalam pengiriman pasokan-ulang ke stasiun itu.
Kapsul ini membawa sekitar 600 kilogram perbekalan untuk keenam awak stasiun antariksa itu, dan juga bahan-bahan untuk mendukung aktivitas riset oleh para awaknya.
Kapsul Dragon tanpa awak itu itu didesain dan dibangun oleh SpaceX, pengembang pesawat antariksa swasta Amerika.
Sembilan menit setelah peluncuran, miliarder pendana roket itu, Elon Musk, melaporkan adanya masalah dengan pendorong untuk menggerakkan pesawat antariksa Dragon itu.
Setelah kapsul itu terpisah dari tahap kedua peluncuran roket itu dan masuk ke orbit Bumi, tiga dari keempat set pendorong tersebut tidak bisa diaktifkan secara normal. Tapi tim insinyur misi itu tampaknya telah memecahkan sebagian masalah tersebut, dan kedua panel surya yang memberi tenaga listrik ke pesawat antariksa yang mengorbit itu telah digelar.
Kapsul Dragon dijadwalkan mendarat di kompleks stasiun antariksa yang mengorbit Sabtu pagi. Astronot-astronot di stasiun antariksa itu akan menggunakan robot tangan untuk menarik Dragon secara perlahan ke posisi bersandar. Pesawat antariksa itu akan berada di ISS selama tiga minggu. Ini adalah misi kedua SpaceX dalam pengiriman pasokan-ulang ke stasiun itu.
Kapsul ini membawa sekitar 600 kilogram perbekalan untuk keenam awak stasiun antariksa itu, dan juga bahan-bahan untuk mendukung aktivitas riset oleh para awaknya.
