Tautan-tautan Akses

Kantor Presiden Mesir Jauhkan Diri dari Kasus Satiris


Presiden Mesir Mohammed Morsi (Foto: dok). Kantor Presiden Morsi mengeluarkan pernyataan terkait pentingnya kebebasan pers dan mengeluarkan pendapat di negaranya, Selasa (2/4).
Presiden Mesir Mohammed Morsi (Foto: dok). Kantor Presiden Morsi mengeluarkan pernyataan terkait pentingnya kebebasan pers dan mengeluarkan pendapat di negaranya, Selasa (2/4).

Pemerintahan Presiden Morsi menyatakan pentingnya kebebasan mengutarakan pendapat dan sepenuhnya menghormati kebebasan pers, Selasa (2/4).

Kantor presiden Mesir menjauhkan diri dari tindakan hukum terkait satiris populer yang telah diinterogasi atas tuduhan penghinaan terhadap presiden dan Islam dalam acara televisi mingguannya.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan Selasa malam (2/4), pemerintahan Presiden Morsi menyatakan pengakuan pentingnya kebebasan mengutarakan pendapat dan sepenuhnya menghormati kebebasan pers. Dalam pernyataan tersebut disebutkan bahwa keluhan terhadap satiris Bassem Youssef diajukan oleh warga Mesir.

Interogasi Youssef, serta surat penangkapan lima orang aktivis anti-pemerintah atas tuduhan menghasut kerusuhan, telah mendorong para penentang Morsi memperingatkan adanya kampanye yang mengintimidasi para pengeritik Morsi.

Pemerintahan Obama telah memperingatkan bahwa Mesir kemungkinan sedang tergelincir kembali dalam transisi ke demokrasi, dan Menteri Luar Negeri Amerika John Kerry mengatakan hari Selasa bahwa Washington mempunyai keprihatinan sungguh-sungguh mengenai arah yang tampaknya diambil Mesir.
XS
SM
MD
LG