Jordania siap untuk menjadi tuan rumah latihan militer bagi tentara Irak yang diadakan oleh Amerika, kata menteri penerangan Mohammed Momani hari Minggu.
Komentar itu dikeluarkannya ketika pasukan Irak sedang terlibat pertempuran dengan kelompok militan yang tampak bertambah kuat di kawasan Anbar, di sebelah barat ibukota Baghdad.
Jordania menyambut positif permintaan Amerika untuk melatih pasukan Irak, kata Momani seperti dikutip oleh surat kabar pemerintah Al-Rai.
Momani mengatakan proyek ini adalah bagian dari kerjasama permanen antara Jordania, Irak dan Amerika untuk melawan terroris di kawasan itu.
Perdana menteri Irak nuri al-Maliki telah minta Amerika untuk membantu tentaranya melawan ekstremis islam, yang bertanggung-jawab atas peningkatan kekerasan maut belakangan ini. Kata Maliki kepada harian Washington post, ia khususnya memerlukan bantuan Amerika untuk melatih pasukan Irak melancarkan operasi anti-terroris.
Pejabat departemen pertahanan Amerika mengatakan Amerika siap mengirim beberapa ribu senapan serbu m-16 dan m-4 serta amunisi nya ke Irak.
Komentar itu dikeluarkannya ketika pasukan Irak sedang terlibat pertempuran dengan kelompok militan yang tampak bertambah kuat di kawasan Anbar, di sebelah barat ibukota Baghdad.
Jordania menyambut positif permintaan Amerika untuk melatih pasukan Irak, kata Momani seperti dikutip oleh surat kabar pemerintah Al-Rai.
Momani mengatakan proyek ini adalah bagian dari kerjasama permanen antara Jordania, Irak dan Amerika untuk melawan terroris di kawasan itu.
Perdana menteri Irak nuri al-Maliki telah minta Amerika untuk membantu tentaranya melawan ekstremis islam, yang bertanggung-jawab atas peningkatan kekerasan maut belakangan ini. Kata Maliki kepada harian Washington post, ia khususnya memerlukan bantuan Amerika untuk melatih pasukan Irak melancarkan operasi anti-terroris.
Pejabat departemen pertahanan Amerika mengatakan Amerika siap mengirim beberapa ribu senapan serbu m-16 dan m-4 serta amunisi nya ke Irak.
