Seorang juru bicara kementerian luar negeri Iran, yang dikutip oleh kantor berita resmi IRNA, mengatakan Profesor Homa Hoodfar telah dibebaskan atas dasar kemanusiaan.
Hoodfar yang berusia 65 tahun itu, yang terakhir mengajar di Universitas Concordia di Montreal, Kanada, ditangkap pada tanggal 6 Juni setelah berkunjung ke penjara Evin di Teheran.
Paspornya disita dan dia dilarang meninggalkan Iran, menurut keluarganya.
Iran tidak mengakui dwi-kewarganegaraan dan telah menangkap banyak warganya yang mempunyai dua kewarganegaraan atas masalah yang berhubungan dengan keamanan. [gp]
