Tautan-tautan Akses

Dukungan Global Naik bagi Kebebasan Berpendapat


Para pendukung 14 aktivis mahasiswa yang ditahan protes di luar pengadilan militer di Bangkok, Juli 2015.
Para pendukung 14 aktivis mahasiswa yang ditahan protes di luar pengadilan militer di Bangkok, Juli 2015.

Menurut peneliti, orang-orang di Indonesia, Palestina, Burkina Faso dan Vietnam termasuk mereka yang menyatakan kebebasan berpendapat tidaklah sangat penting.

Hasil jajak pendapat Pew Research Center terhadap responden di 38 negara menunjukkan orang di seluruh dunia menganut nilai-nilai dasar demokrasi, mencakup kebebasan berpendapat, meskipun tercatat penurunan global hak-hak demokratis dalam beberapa tahun terakhir.

Mayoritas di hampir semua negara yang diteliti mengatakan, setidaknya cukup penting untuk tinggal di negara dengan kebebasan berbicara, kebebasan pers dan kebebasan di Internet.

Dan menurut jajak pendapat tersebut itu, di negara-negara responden, rata-rata global 50 persen atau lebih menyatakan kebebasan-kebebasan itu sangat penting.

Jajak pendapat Pew itu menunjukkan, tetap saja ide-ide tentang kebebasan berpendapat bervariasi. Hasilnya mencatat, Amerika menonjol terutama karena tentangan yang kuat terhadap sensor pemerintah, seperti dilakukan negara-negara di Amerika Latin, seperti Argentina dan Chile, dan di Eropa - seperti Jerman dan Spanyol.

Mayoritas di Asia, Afrika dan Timur Tengah juga cenderung menentang penyensoran, meskipun tidak terlalu ketat. Menurut peneliti, orang-orang di Indonesia, Palestina, Burkina Faso dan Vietnam termasuk mereka yang menyatakan kebebasan berpendapat tidaklah sangat penting.

Pew mencatat, sementara kebebasan berpendapat popular di seluruh dunia, hak-hak demokratis lain dianut secara lebih luas. Di negara-negara Barat dan non-Barat, di seluruh bagian Utara dan Selatan, mayoritas menginginkan kebebasan beragama, kesetaraan gender, dan pemilu yang jujur dan kompetitif.

Pew mengatakan rakyat Amerika salah satu pendukung terkuat kebebasan seperti itu, sementara orang Eropa lebih menginginkan kesetaraan gender dan pemilu yang kompetitif, tetapi tidak terlalu memprioritaskan kebebasan beragama.

Menurut jajak pendapat Pew, hak bebas beribadah paling populer di negara-negara sub-Sahara Afrika. Di seluruh kawasan, orang yang menyatakan agama sangat penting dalam hidup mereka, lebih mungkin menghargai kebebasan beragama. [ka]

XS
SM
MD
LG