Tautan-tautan Akses

2 Capres Honduras Sama-sama Nyatakan Kemenangan


Kandidat Presiden Honduras Xiomara Castro (kanan), dan suaminya, presiden terguling Manuel Zelaya, setelah jumpa pers di Tegucigalpa, Honduras, Minggu (24/11). (AP/Moises Castillo)
Kandidat Presiden Honduras Xiomara Castro (kanan), dan suaminya, presiden terguling Manuel Zelaya, setelah jumpa pers di Tegucigalpa, Honduras, Minggu (24/11). (AP/Moises Castillo)

Xiomara Castro de Zelaya dan Juan Orlando Hernandez telah sama-sama mengaku menang sebelum hasil terakhir selesai dihitung.

Dua dari delapan kandidat presiden di Honduras telah menyatakan kemenangan dalam pemilihan umum Minggu (24/11). Xiomara Castro de Zelaya dan Juan Orlando Hernandez telah sama-sama mengaku menang sebelum hasil terakhir selesai dihitung.

Dengan lebih dari 50 persen suara sudah terhitung, dua dari delapan calon presiden di Honduras menyatakan kemenangan dalam pemilu hari Minggu.

Castro adalah isteri mantan Presiden Manuel Zelaya, yang digulingkan pada 2009. Hernandez adalah calon dari Partai Nasional yang berkuasa.

Para pejabat pemilu mengatakan calon dari Partai Nasional yang berkuasa, Juan Orlando Hernandez, meraih lebih dari sepertiga suara yang telah dihitung. Sementara itu calon dari Partai Libre, Xiomara Castro de Zelaya meraih sekitar 28 persen suara.

Para peninjau internasional yang memantau pemilihan itu mengatakan proses pemungutan suara diselenggarakan tanpa penyimpangan dari peraturan. Para pejabat panitia pemilu mengatakan partisipasi rakyat pemilih tinggi.

Honduras adalah salah satu dari negara-negara paling miskin dan paling banyak terjadi kekerasan di belahan bumi Barat.

Duta besar Amerika dan ketua tim pengamat pemilu Uni Eropa mengatakan, proses pemungutan suara diselenggarakan tanpa muncul keganjilan dan mendesak semua calon untuk menghormati hasil pemilu.

Namun partai Castro tidak bersedia menerima hasil itu dan akan mengambil tindakan hukum untuk menentangnya.
XS
SM
MD
LG