Tautan-tautan Akses

Dewan Keamanan PBB Tuntut Pemberontak di Yaman Bebaskan Presiden


Ribuan melakukan protes melawan Houthi di Sanaa, Yaman (11/2). (VOA/Z. al-Alyaa)
Ribuan melakukan protes melawan Houthi di Sanaa, Yaman (11/2). (VOA/Z. al-Alyaa)

Resolusi Dewan Keamanan juga menyerukan kepada pemberontak yang didukung Iran itu agar berunding dengan jujur dalam pembicaraan perdamaian yang ditengahi PBB tersebut.

Dewan Keamanan PBB menuntut agar pemberontak Syiah Houthi di Yaman memulihkan pemerintahan di Sanaa dan segera membebaskan Presiden yang didukung Amerika, Abed Rabbo Mansour Hadi. Hadi dan menterinya ditahan bulan lalu ketika pemberontak menggulingkan pemerintah.

Tuntutan itu termasuk dalam resolusi yang disetujui dengan suara bulat, Minggu (15/2), oleh Dewan Keamanan yang beranggotakan 15 negara itu. Resolusi itu juga menyerukan kepada pemberontak yang didukung Iran itu agar berunding dengan jujur dalam pembicaraan perdamaian yang ditengahi PBB tersebut.

Dewan KerjasamaTeluk, blok enam negara Teluk yang kaya energi, sebelumnya mendesak Dewan Keamanan agar menyetujui resolusi berdasarkan bab tujuh Piagam PBB, yang mengizinkan resolusi demikian didukung dengan sanksi ekonomi. Dewan Kerjasama Teluk juga mengancam akan mengambil tindakan sendiri kalau pemerintahan Hadi tidak dipulihkan.

Resolusi Minggu itu tidak mengenakan sanksi atau intervensi langsung dan akan memerlukan tindakan Dewan Keamanan yang baru untuk memberlakukan ganjaran kelak.

XS
SM
MD
LG