Sebuah bom meledak di sebuah stasiun bis di Nigeria timur laut, menewaskan sedikitnya lima orang dan melukai 12 lainnya. Tidak ada yang segera mengklaim bertanggungjawab melakukan ledakan di Azare, Rabu malam (22/10).
Kota di negara bagian Bauchi itu telah menyaksikan berbagai serangan yang dilancarkan oleh kelompok militan Boko Haram dalam enam bulan terakhir, dengan target bank-bank, kantor-kantor polisi dan sekolah-sekolah.
Seorang juru bicara kepolisian mengatakan, bom hari Rabu (22/10) itu mengakibatkan orang-orang yang tewas terbakar hingga sulit dikenali.
Serangan itu merupakan yang terbaru menghantam Nigeria utara sejak pemerintah mengumumkan sebuah persetujuan gencatan senjata dengan Boko Haram, Jumat lalu. Para pejabat menuduh serangan-serangan itu dilakukan oleh kelompok fanatik Boko Haram.
Boko Haram telah meneror Nigeria selama lima tahun belakangan ini, sambil berusaha mengubah wilayah utara negeri itu menjadi negara Islam konservatif. Aksi pemboman, tembakan dan razia di kota-kota dan desa-desa telah menewaskan ribuan orang.
