Rakyat Bulgaria hari Minggu memilih presiden baru dalam pemilihan putaran kedua.
Dalam surat suara tercantum nama-nama kandidat Rosen Plevneliev dari GERB, yang mendapat 40 persen suara dalam putaran pertama hari Minggu lalu, dan kandidat Sosialis Ivaylo Kalfin, yang menduduki tempat kedua dengan sekitar 29 persen surat suara.
Para analis politik memperkirakan Kalfin, seorang anggota parlemen Eropa, akan menang menggantikan Presiden Georgy Parvanov, yang tidak bisa mencalonkan diri lagi setelah menjabat dua kali masing-masing selama lima tahun.
Hampir tujuh juta rakyat Bulgaria memenuhi syarat untuk memilih.
Kepresidenan Bulgaria sebenarnya hanya bersifat lambang dengan kewenangan presiden mencakup bidang militer dan beberapa keputusan legislatif.
Pemilih di Bulgaria juga mencoblos surat suara untuk pemilihan walikota putaran kedua.