Tautan-tautan Akses

AS Tuding Rusia Tutup-tutupi Penggunaan Senjata Kimia Suriah


Duta Besar Amerika untuk PBB, Nikki Halley di berbicara pada sidang Dewan Keamanan PBB (foto: dok).
Duta Besar Amerika untuk PBB, Nikki Halley di berbicara pada sidang Dewan Keamanan PBB (foto: dok).

Duta besar Amerika untuk PBB menuduh Rusia menutup-nutupi penggunaan senjata kimia oleh rejim Suriah dan menghalangi bantuan yang sangat diperlukan ratusan ribu warga yang terkepung.

Duta Besar Nikki Halley hari Kamis (27/4) meningkatkan retorika terhadap Rusia, dengan mengatakan perlu lebih banyak tekanan atas Rusia untuk menghentikan perang di Suriah.

“Sebagian dari Anda mengatakan kita perlu menekan rezim Suriah, padahal sebenarnya tidak, kita justru perlu menekan Rusia,” ujar Haley kepada mitra-mitranya di Dewan Keamanan PBB yang beranggotakan 15 negara.

Wakil Duta Besar Rusia untuk PBB, Petr Iliichev membalas kecaman Haley itu dengan mengatakan bahwa Rusia, Turki dan Iran berusaha memastikan dipatuhinya gencatan senjata di Suriah, namun Amerika serta sekutu-sekutu baratnya tidak mengatakan apapun mengenai tindakan mereka untuk memperbaiki situasi itu.

Dewan Keamanan mengatakan pertemuan bulanan tentang situasi kemanusiaan di Suriah, di mana kepala bantuan PBB Stephen O’Brien mengatakan sedikitnya ada enam rumah sakit dan tiga sekolah yang telah dibom bulan ini, dan pengepungan atas bagian timur kota Ghouta di mana sejak Oktober 2016 ada sekitar 400 ribu orang yang tidak mendapat bantuan dari konvoi bantuan PBB, bertambah kuat.

“Semua perhatian dan semua tekanan harus diarahkan pada Rusia karena merekalah satu-satunya yang bisa menghentikan hal ini jika mereka mau,” ujar Haley.

Utusan Khusus Amerika Untuk PBB itu mengatakan rezim Bashar Al-Assad meras kuat karena mendapat perlindungan dari Rusia.

“Rusia terus melindungi rejim Syria, membiarkan mereka melarang masuknya bantuan kemanusiaan bagi warga yang sangat membutuhkan, menutup-nutupi penggunaan senjata kimia oleh pemimpin Suriah terhadap rakyatnya sendiri, terus melakukan veto dan Assad terus melakukan hal ini karena tahu Rusia akan tetap melindungi mereka,” ujar Haley.

Ditambahkannya, “saya akan terus menekan Dewan Keamanan untuk bertindak melakukan sesuatu, walaupun Rusia akan memvetonya, karena ini adalah suara yang perlu didengar.”

Rusia telah delapan kali menggunakan hak veto dalam konflik selama enam tahun ini untuk melindungi rejim Assad dari sanksi dan tindakan internasional lainnya. [em/ii]

XS
SM
MD
LG