Tautan-tautan Akses

AS Kutuk Serangan Terhadap Pasukan Perdamaian PBB di Mali


Kendaraan pasukan perdamaian PBB di Kidal, Mali. (Foto: Dok)
Kendaraan pasukan perdamaian PBB di Kidal, Mali. (Foto: Dok)

Kelompok ekstremis al-Qaida di Maghreb Islamis telah mengaku bertanggung jawab atas penyergapan itu.

Amerika Serikat telah mengutuk keras penyergapan hari Kamis (2/7) atas konvoi pasukan perdamaian PBB di Mali, yang menewaskan enam orang dan melukai lima lainnya.

Serangan itu terjadi di sebuah jalan kira-kira 45 kilometer sebelah barat daya Timbuktu di gurun Mali utara yang situasinya gawat. Kelompok ekstremis al-Qaida di Maghreb Islamis telah mengaku bertanggung jawab atas penyergapan itu.

Dalam pernyataan Kamis malam, Duta Besar AS untuk PBB Samantha Power menyampaikan turut berduka cita kepada para keluarga keenam korban, semuanya dari Burkina Faso, dan kepada pemerintah Burkina Faso.

Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon berjanji bahwa serangan itu tidak akan mengubah tekad PBB untuk membantu rakyat Mali dan usaha memulihkan perdamaian.

Para anggota Dewan Keamanan PBB mengemukakan bahwa serangan terhadap penjaga perdamaian mungkin merupakan kejahatan perang berdasarkan hukum internasional.

XS
SM
MD
LG