Korban tewas dalam kecelakaan kapal pesiar yang terbalik di Sungai Yangtze, China, naik menjadi 396 hari Sabtu (6/6), sementara tim SAR melakukan pencarian di kabin-kabin kapal itu, yang berhasil diangkat ke permukaan hari Jumat.
Hanya 14 orang yang berhasil diselamatkan sejak kapal “Bintang Timur” itu tenggelam akibat cuaca buruk hari Senin. Pihak berwenang mengatakan tidak mungkin akan ditemukan lagi penumpang yang masih hidup.
Upaya penyelamatan telah dipersulit oleh angin kencang dan hujan, serta arus kuat yang mendorong kapal yang terbalik itu hampir tiga kilometer ke arah hilir dari lokasi kecelakaan.
Perdana Menteri China Li Keqiang telah mengkoordinasikan upaya pencarian penumpang itu di lokasi kecelakaan.
Kapal sepanjang 77 meter itu terbalik Senin malam beberapa menit setelah dihantam oleh apa yang digambarkan oleh media China sebagai tornado. Kapten dan Mualim I kapal itu, yang berhasil menyelamatkan diri, kini diinterogasi oleh polisi.
Para kerabat penumpang telah mempertanyakan mengapa kapal itu meneruskan pelayaran setelah mendapat peringatan mengenai cuaca yang buruk.
