Tautan-tautan Akses

Amazon Akan Buat Film untuk Bioskop, Layanan Video


Aplikasi pemutaran video Amazon untuk iPad keluaran Apple.
Aplikasi pemutaran video Amazon untuk iPad keluaran Apple.

Perusahaan tersebut telah menanamkan banyak modal ke dalam media digital, berharap menarik lalu lintas dan mendorong penjualan karena konsumen semakin meninggalkan tawaran dari TV tradisional.

Amazon.com mengatakan akan memproduksi film-film untuk layar lebar dan menawarkannya dalam layanan video Prime dalam dua bulan setelah pemutaran di bioskop.

Netflix, saingan Amazon dalam hal layanan video, mengatakan pada September akan ikut memproduseri sekuel film seni bela diri ​Crouching Tiger, Hidden Dragon.

Amazon telah menanamkan banyak modal ke dalam media digital, berharap menarik lalu lintas dan mendorong penjualan karena konsumen semakin meninggalkan tawaran dari TV tradisional dan lebih menyukai konten yang tersedia setiap saat.

Perusahaan tersebut baru-baru ini menawarkan Prime sebagai layanan video karena ingin masuk ke dalam klub US$99 per tahun, yang dikenal dengan pengiriman dua hari, sebagai kunci pertumbuhan.

Film-film yang dibuat atau dibeli Amazon akan ditayangkan perdana di Prime dalam empat sampai delapan minggu, bukannya 39-52 minggu seperti biasanya, ujar Amazon, Senin (19/1).

"Target kita adalah untuk menghasilkan sampai 12 film per tahun dengan produksi yang dimulai tahun ini," ujar Roy Price, wakil presiden Amazon Studios.

Perusahaan itu minggu lalu mengatakan telah menjaring pembuat film terkenal Woody Allen untuk menulis dan menyutradarai sebuah serial daring untuk layar kaca.

Baru-baru ini, Amazon Studios juga mengatakan empat serial asli perusahaan tersebut akan ditayangkan perdana pada 2015, termasuk salah satunya dari sutradara Steven Soderbergh yang terkenal dengan Ocean's Eleven.

Proyek-proyek Amazon termasuk Mozart in the Jungle dan peraih beberapa Golden Globe, Transparent. (Reuters)

XS
SM
MD
LG