Pasukan keamanan Mesir terlibat dalam tembak menembak sengit dengan sebuah kelompok Beduin yang diduga terlibat dalam pengeboman tiga daerah wisata di Sinai bulan Oktober yang lalu. Para saksi mata mengatakan, seorang polisi dan seorang milisi tewas dalam tembak menembak di luar kota Ras Sudr di pantai Laut Merah itu. Pengeboman bulan Oktober itu terjadi di Taba Hilton dan dua tempat lain, menewaskan 35 orang dan melukai lebih dari 100 lainnya, sebagian besar wisatawan Mesir dan Israel. Sejak pengeboman itu, Mesir telah mengumumkan penangkapan terhadap lima orang tersangka. Dua tersangka lain masih buron.
Sementara itu, Amerika mendesak Mesir agar meninjau kembali penahanan terhadap anggota parlemen dari partai oposisi, yang menurut para pendukungnya, ditahan karena sering menuntut amandemen konstitusi.
Departemen Luar Negeri Amerika mengatakan, penahanan Ayman Nour menimbulkan pertanyaan mengenai demokrasi di Mesir. Hari Senin Ayman Nour dinyatakan ditahan kembali selama 45 hari, sementara jaksa penuntut menyiapkan dakwaan bahwa ia memalsukan dokumen ketika mendirikan Partai Oposisi Ghad.