Para menteri luar negeri ASEAN sedang berusaha merampungkan persetujuan perdagangan bebas dalam pertemuan-pertemuan di ibukota Laos untuk mempersiapkannya bagi KTT tahunan.
Para pemimpin ASEAN, yang memulai pertemuan di Vientiane, Senin baru lalu akan mengesahkan lebih dari 20 persetujuan dalam KTT dua hari itu.
Jurubicara pemerintah Laos - Yong Chantalongsy -- menyebut KTT itu suatu permulaan menuju terwujudnya komunitas ASEAN selambat-lambatnya tahun 2020.
Para pemipin ASEAN ingin mengubah kelompok itu menjadi komunitas regional agar dapat mengatasi tantangan-tantangan, misalnya terorisme, perdagangan, harga minyak dan penyakit.
Para pejabat KTT itu mengatakan, para pemimpin ASEAN tidak akan membahas kerusuhan di Thailand selatan atau kurangnya kemajuan dalam reformasi di Birma yang diperintah militer karena masalah-masalah itu tidak tercantum dalam agenda.