Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan melakukan kunjungan pertamanya ke propinsi Aceh yang dilanda perang akhir pekan ini.
Jurubicaranya mengatakan Presiden Yudhoyono akan tiba di Aceh hari Jum’at untuk kunjungan satu hari dan dia akan bertemu dengan pemerintahan lokal dan para tokoh keagamaan. Dia tidak berencana untuk mengadakan pertemuan dengan anggota pemberontak Gerakan Aceh Merdeka.
Pengumuman itu keluar seminggu setelah Presiden Yudhoyono memperpanjang enam bulan lagi keadaan darurat sipil di Aceh. Dia mengatakan perintah itu akan ditinjau ulang setiap bulan, dan dapat dicabut lebih awal.
Gerakan Aceh Merdeka telah berjuang untuk kemerdekaan propinsi itu sejak tahun 1976. Indonesia mulai melancarkan serangan militer besar-besaran terhadap kaum pemberontak itu pada bulan Mei 2003.