Pasukan keamanan Pakistan menyerbu sebuah rumah di daerah kesukuan di Waziristan Selatan, tempat kaum militan pendukung kelompok al-Qaida menyandera dua insinyur warga Cina sejak hari Sabtu yang lalu.
Para pejabat mengatakan satu di antara sandera itu berhasil diselamatkan, namun sandera kedua tewas akibat luka tembak. Kelima penculik itu tewas dalam serbuan itu.
Para pejabat mengatakan para tentara menyerbu masuk setelah mendengar tembakan dari dalam rumah itu.
Sebelumnya, para perunding berupaya tetapi gagal dalam membebaskan kedua sandera yang diculik oleh para pejuang pendukung pemimpin militan Abdullah Mehsud – seorang bekas tahanan di penjara Amerika di Teluk Guantanamo, Kuba.
Pemimpin militan itu bersikeras agar para penculik dan tahanan mereka dibebaskan dan diizinkan bergabung dengannya di tempat persembunyiannya yang tidak jauh dari situ.
Kedua insinyur warga Cina itu sebelumnya sedang mengerjakan pembangunan sebuah bendungan.