Tautan-tautan Akses

Colin Powell: Pemberontakan Di Irak Memburuk - 2004-09-27


Menteri Luar Negeri Amerika Colin Powell mengatakan pemberontakan di Irak memburuk dan diperlukan peningkatan upaya untuk mengalahkannya. Berbicara di televisi Amerika, Menteri LN Powell hari Ahad mengatakan koalisi pimpinan Amerika sedang berusaha untuk meningkatkan pasukan keamanan Irak sebelum pemilu yang direncanakan akan diadakan bulan Januari tahun depan. Ia juga mengatakan konferensi internasional dapat diadakan seawal bulan depan untuk membantu menstabilkan keadaan. Tetapi ia sekali lagi menekankan bahwa tujuannya hendaknya agar semua rakyat Irak, termasuk mereka yang berada di daerah yang masih terjadi kekerasan, dapat memberikan suara mereka dalam pemilihan itu. Komandan tertinggi militer di daerah itu mengatakan kepada jaringan televisi NBC hari Ahad bahwa kekerasan yang terus terjadi mungkin mengakibatkan pemungutan suara di beberapa daerah di Irak tidak dapat diadakan. Tetapi Jendral John Abizaid menyatakan bahwa pemberontakan di Irak bukannya tidak terkontrol.

Sementara, pasukan Amerika telah menahan seorang komandan wilayah Pengawal Nasional Irak karena ia dicurigai mempunyai kaitan dengan pemberontak yang memerangi pasukan Irak dan koalisi. Sedikit saja rincian mengenai kasus ini diumumkan. Pejabat-pejabat Amerika mengatakan Letnan Jenderal Talib al-Lahibi ditahan pekan lalu. Ia baru-baru ini diangkat sebagai komandan Pengawal Nasional untuk provinsi Diyala. Di tempat lain di Irak, dua pembom jibaku meledakkan mobil mereka di luar sebuah pos Pengawal Nasional dekat kota rusuh Fallujah. Ledakan itu mencederai pasukan Amerika dan Irak. Ledakan itu terjadi sehari setelah pesawat-pesawat Amerika membom benteng kaum pemberontak di Fallujah untuk ketiga kalinya dalam waktu 24 jam. Para dokter mengatakan 15 orang tewas. Pihak militer Amerika mengatakan serangan itu ditujukan terhadap kaum militan yang terkait dengan buron teror Abu Musab al-Zarqawi.

XS
SM
MD
LG