Inggris dan Amerika hari Senin mengajukan rancangan resolusi PBB tentang penyerahan kedaulatan kepada Irak akhir bulan depan, dan sekaligus akan memberikan mandat kepada pasukan koalisi untuk terus berada di Irak setelah tanggal 30 Juni. Rancangan resolusi itu diajukan kepada dewan keamanan dalam sidang tertutup. Kata laporan pers, rancangan itu menyebut adanya peninjauan pasukan penjaga keamanan internasional setelah satu tahun, tapi tidak disebutkan sampai kapan pasukan itu akan berada di Irak. Kata laporan pers itu lagi, rancangan resolusi itu, kalau diterima, akan menyerahkan semua penghasilan minyak Irak kepada pemerintah sementara, yang akan diawasi oleh sebuah badan akuntan internasional. Rancangan resolusi itu diajukan hanya beberapa jam sebelum Presiden Bush memberikan sebuah pidato penting malam ini tentang kebijaksanaan Amerika selanjutnya di Irak.