Pejabat Cina, Qiao Xiaoyang bertolak ke Hongkong guna menjelaskan ketetapan Cina mengenai status Hongkong. Qiao, pengacara Cina terkemuka, diduga akan mengadakan perte-muan dengan para penyusun dan anggota-anggota akademisi Hongkong. Kemarin, komite badan legislatif tertinggi Cina memutus-kan bahwa Hongkong tidak berhak untuk membuat amandemen terhadap konstitusi mini, atau UUD Hongkong. Komite itu mengatakan, jika Hongkong menghendaki perubahan, maka wilayah itu harus meminta izin kepada Beijing untuk mengadakan perdebatan tentang amandemen yang diusulkan. Golongan demokrat Hongkong mengatakan, Cina telah berjanji untuk mengizinkan wilayah itu mendapat otonomi yang amat luas – dan sekarang janji itu terancam.