Perdana menteri Haiti memperingatkan bahwa kudeta bakal terjadi dan menghimbau pertolongan internasional untuk menghentikan penyebaran pemberontakan. Perdana Menteri Yvon Neptune mengatakan Haiti sedang menyaksikan mesin kudeta, dimana pemberontak bersenjata merebut kota-kota di utara dan tengah negara itu. Ia tidak meminta bantuan militer langsung, tetapi mengatakan masyarakat internasional mempunyai kewajiban untuk membantu angkatan kepolisian Haiti yang kecil itu. Para saksi mengatakan polisi telah meninggalkan pos mereka di paling sedikit 4 kota lagi. Perancis mengatakan negara itu mempunyai pasukan yang dapat dikerahkan ke Haiti sebagai penjaga perdamaian. Tetapi, Paris mengatakan mereka menghendaki penghentian tindak kekerasan dan dialog antara pemerintah dan pemberontak.