Polisi Israel telah menanyai Perdana Menteri Israel Ariel Sharon untuk kedua kalinya mengenai tuduhan perannya dalam sebuah skandal penyuapan. Sharon dimintai keterangan selama lebih dari dua jam di rumahnya di Yerusalem Kamis kemarin. Polisi sedang menyelidiki apakah Sharon tahu mengenai uang dalam jumlah besar yang dibayarkan kepada putranya Gilad oleh seorang milyarder pengembang real-estate pada tahun 1990-an, saat Sharon menjadi menteri luar negeri. Jika jaksa agung Israel memutuskan mengenakan dakwaan terhadap Sharon, dia kemungkinan akan terpaksa mundur dari jabatan perdana menteri. Sharon membantah telah berbuat salah.