Tautan-tautan Akses

Polisi, Milisi Islam, dan Mahasiswa Pro-Demokrasi Saling Bentrok di Teheran - 2003-07-10


Ribuan demonstran pro-demokrasi di Teheran kejar-mengejar dengan milisi Islam dan polisi hari ini. Para saksi mengatakan polisi melepaskan tembakan gas air mata dekat Universitas Teheran dan juga bentrok dengan para milisi untuk mencegah mereka menyerang mahasiswa, yang memperingati genapnya 4 tahun demonstrasi kekerasan di Teheran. Bentrokan pecah beberapa jam setelah tiga aktivis terkemuka mahasiswa ditahan di Teheran. Protes juga dilaporkan di kota Isfahan, Iran tengah. Sementara itu, di Washington, ratusan orang berkumpul di depan gedung Kongres Amerika untuk menunjukkan dukungan pada gerakan pro-demokrasi di Iran.

Sementara itu, pimpinan badan tenaga atom internasional mengatakan ia akan mengirim tim pakar ke Iran pekan depan, untuk memperoleh penjelasan keprihatinan Iran akan inspeksi nuklir yang baru. Pimpinan badan pengawas nuklir PBB itu, Mohamed Elbaradei, mengatakan kepada wartawan di Teheran ia berharap kunjungan pekan depan akan meratakan jalan bagi babak baru inspeksi yang lebih seksama di tempat-tempat yang dicurigai sarana nuklir. Elbaradei mengatakan demikian hari ini setelah pembicaraan satu hari yang bertujuan untuk meyakinkan Teheran agar menanda-tangani dan menerima pasal tambahan perjanjian larangan penyebaran nuklir. Pasal tersebut hendak mengizinkan inspektur PBB melakukan inspeksi mendadak pada sarana nuklir Iran. Saat ini, Iran hanya mengizinkan inspeksi yang diatur sebelumnya ke tempat-tempat yang dipilih Iran.

XS
SM
MD
LG