Para pemimpin Kelompok G-8 merampungkan KTT tiga hari mereka di Evian Prancis dengan tekad untuk tidak mengutak-atik lagi perbedaan pendapat mereka atas perang pimpinan Amerika di Irak. Ketujuh negara terkaya di dunia itu beserta Rusia berupaya mencapai tujuan demikian dengan menyatakan persatuan mereka dalam membantu membangun-kembali Irak. Para pemimpin G-8 itu hari Selasa juga menyuarakan dukungan atas “peta-jalan” yang didukung Amerika bagi perdamaian Timur Tengah dan menyatakan keyakinan mengenai prospek bagi pemulihan ekonomi global. G-8 juga bertekad, untuk memerangi ancaman nuklir di Iran dan Korea Utara.
Sementara, Sekretaris Jenderal NATO George Robertson mengatakan aliansi itu sudah mengatasi kerenggangan baru-baru ini mengenai perang di Irak dan kini siap menghadapi tantangan baru. Robertson membuka pertemuan dua-hari antara menteri luar negeri NATO di Madrid dengan mengatakan tugas-tugas baru akan membuktikan pakta itu luwes dan efektif. Ia mengatakan para anggota aliansi sudah membahas penempatan pasukan bagi stablisasi di Timur Tengah.. Perpecahan terjadi dalam lingkungan NATO awal tahun ini ketika Prancis, Jerman dan Belgia memimpin oposisi terhadap serangan pimpinan Amerika atas Irak.