Perdana Menteri Israel, Ariel Sharon mengatakan, pemerintahnya akan berbuat sedapat-dapatnya untuk mencapai perdamaian dengan Palestina. Sharon mengatakan hal itu setelah, pada hari Rabu ada perjanjian untuk sebuah pemerintahan baru Palestina antara Yasser Arafat dan Perdana Menterinya yang ditunjuk, Mahmoud Abbas. Israel dan Amerika Serikat telah mengatakan, seorang Perdana Menteri baru Palestina adalah satu syarat untuk memulai lagi proses perdamaian. Departemen Luar Negeri Amerika mengatakan, pengukuhan pemerintahan baru Palestina akan mendorong diumumkannya apa yang disebut “peta-jalan” menuju perdamaian, yang menyerukan serangkaian langkah keamanan dan pembinaan kepercayaan oleh keduabelah fihak yang akan mengarah kepada pembentukan sebuah negara Palestina pada tahun 2005.