Presiden Irak Saddam Hussein dalam pesan yang bernada menantang, menyatakan bahwa rakyat Irak akan menang dalam menghadapi agresi. Dalam pernyataan pada tahun baru 1 Muharram dia mengatakan, dengan bersenjatakan iman, rakyat Irak akan dapat melawan apa yang disebutnya negara tirani, yang dimaksudkan Amerika, dengan ancamannya untuk melucuti senjata Irak secara paksa, jika perlu. Sementara itu, pemerintah Irak mengatakan telah menghancurkan dua atau tiga lagi rudal Al-Samoud – Dua seperti yang diperintahkan PBB. Bagdad sudah menghancurkan 16 Al Samud sejak hari Sabtu. Washington menyatakan, tindakan Irak akhir-akhir ini, adalah suatu tipuan, termasuk penghancuran rudal-rudalnya, untuk menunjukkan seolah-olah negara itu bekerja-sama dengan inspektur senjata PBB.