Dewan Pengurus Organisasi Negara-Negara Amerika, OAS, akan bersidang hari Jumat ini di Washington guna membahas ketegangan politik di Bolivia yang telah menyebabkan paling sedikit 23 orang tewas dan 100 orang lain cedera. Pembahasan itu dilangsungkan setelah terjadi aksi protes keras menentang pemerintah selama dua hari. Aksi protes tersebut merebak menjadi kerusuhan dan penjarahan di ibukota Bolivia, La Paz dan daerah-daerah sekitarnya.
Kerusuhan terjadi mulai hari Rabu ketika aksi protes polisi menjadi tidak dapat diken-dalikan. Beberapa orang tewas, ketika pendemo, di anta-ranya polisi, bentrok dengan tentara militer. Pendemo melancarkan protes karena gusar karena pemberlakuan pajak pendapatan baru.
Untuk meredakan ketegangan, Presiden Sanchez de Lozada membatalkan pajak baru itu. Sebelumnya Presiden Bush mengeluarkan pernyataan melalui juru-bicaranya, mengutuk kerusuhan tersebut.