Tautan-tautan Akses

AS Perintahkan Penerbangnya Patroli Irak dan Serang Pusat Komando - 2002-09-17


AS telah memerintahkan penerbang-penerbagnya meronda Irak untuk menjadikan sasaran prasarana kontrol dan komando, tidak hanya meriam dan radar. Menteri Pertahanan Amerika Donald Rumsfeld mengungkapkan hari Senin ia telah memerintahkan perubahan taktik bulan lalu dalam usaha merusak pertahanan udara Irak yang akan tahan lama dan akan membuat lebih aman bagi pesawat-pesawat patroli Amerika dan Inggris meronda zona larangan terbang di Irak. Militer Amerika mengatakan akhir bulan lalu bahwa mereka menyerang fasilitas komando pertahanan udara di Irak Selatan. Pejabat-pejabat Irak mengatakan sasaran itu adalah sebuah fasilitas sipil. Penerbang-penerbang AS dan Inggris telah meronda zona itu sejak tahun 1991 untuk melindungi wilayah yang dikuasai penduduk Kurdi di utara dan Muslim Shiah di selatan dari serangan Irak.

Sementara, Presiden Bush mengatakan ia akan menambil langkah tegas untuk membuat Irak bertanggung-jawab atas pengembangan senjata penghancur masal jika tidak ada tindakan di PBB. Ia mengatakan hari Senin salah satu ancaman terbesar terhadap Amerika Serikat adalah kaum teroris yang bergabung dengan apa yang ia sebut pemimpin-pemimpin terburuk di dunia yang mengembangkan senjata terburuk di dunia. Diplomat-diplomat Arab dan Barat di PBB mengatakan Irak siap mengeluarkan pengumuman penting berkenaan dengan konfrontasinya dengan Amerika Serikat mengenai inspeksi senjata. Sementara itu, Mentri LN Amerika Colin Powell terus melakukan lobby dengan anggota-anggota Dewan Keamanan PBB agar mengesyahkan sebuah resolusi yang menuntut kembalinya para inspektur senjata PBB, segera dan tanpa syarat, ke Irak.

XS
SM
MD
LG