Tautan-tautan Akses

Amerika Tuduh Saddam Hussein Terus Upayakan Senjata Pemusnah Massal - 2002-03-25


Wakil presiden amerika Dick Cheney mengatakan, Amerika ‘sangat serius’ tentang tuduhannya bahwa Presiden Irak Saddam Hussein masih terus mengusahakan senjata-senjata pemusnah massal. Kata Cheney dalam wawancara televisi hari ini, yang jadi persoalan sekarang bukan apakah Irak akan mengizinkan masuknya lagi para pemeriksa senjata PBB, tapi kenyataan bahwa saddam Hussein masih terus berusaha membuat senjata pemusnah massal. Ketua kelompok mayoritas dalam DPR amerika, Dick Armey mengatakan, menurutnya Presiden Bush tidak perlu minta pendapat kongres sebelum melancarkan serangan atas Irak.

Sementara, pemerintah Irak mengatakan siap menerima delegasi amerika yang akan membicarakan nasib seorang pilot Amerika yang ditembak jatuh di atas Irak dalam perang teluk Persia tahun 1991. Kata jurubicara kementerian LN di Baghdad, tim amerika itu harus disertai oleh rombongan wartawan amerika, dan pertemuan harus diadakan dibawah pengawasan Palang merah internasional. Pilot amerika itu, Michael Speicher hilang ketika pesawat tempur jet yang diterbangkannya ditembak jatuh tanggal 17 Januari tahun 1991. Tadinya Speicher dinyatakan sebagai korban pertama yang tewas dalam perang teluk Persia, tapi tahun lalu departemen pertahanan amerika mengubah statusnya menjadi missing-in-action, atau hilang ketika menjalankan tugas. Ketika diadakan pencarian tahun 1995, para petugas menemukan kanopi dan peralatan lain yang biasanya terlempar keluar pesawat beserta pilot, kalau dia menggunakan kursi pelontar. Pemerintah Irak mengatakan, speicher tidak menggunakan kursi pelontar dan tewas ketika pesawatnya jatuh. Di Washington, Wakil Presiden Dick Cheney mengatakan dia tidak tahu-menahu akan tawaran Irak itu, dan akan melihat dulu apakah ini merupakan tawaran serius atau tidak.

XS
SM
MD
LG