Tautan-tautan Akses

PBB Hendaknya Bahas Pembangunan Kembali Afghan, Oposisi Rebut Wilayah Baru - 2001-10-13


Ketua Dewan Keamanan PBB mengatakan, PBB hendaknya mulai membicarakan peranan PBB dalam apa yang disebut “pembangunan bangsa”, meskipun sebelum serangan militer di negara itu diakhiri. Ketua Dewan Keamanan, Richard Ryan dari Irlandia mengatakan, isyarat untuk melakukan aksi PBB itu datang dari Amerika Serikat. Presiden Bush telah menganjurkan kepada PBB agar mengambil peranan utama dalam membentuk kembali Afghanistan sebagai satu negara yang stabil—yang tidak lagi merupakan tempat aman bagi teroris dan tidak lagi terlibat dalam perdagangan narkotika. Richard Ryan mengatakan, Dewan Keamanan akan mulai membicarakan mengenai masalah itu hari Selasa.

Sementara itu, Komisaris tinggi PBB untuk hak asasi menyerukan dihentikannya dengan sementara serangan udara pimpinan Amerika atas Afghanistan, supaya para petugas bisa mengirim bantuan yang diperlukan warga sipil sebelum dimulainya musim dingin. Komisaris Mary Robinson mengatakan, keadaan ribuan pengungsi Afghanistan sangat memprihatinkan. Katanya, para petugas bantuan harus berlomba dengan waktu supaya semua bahan bantuan bisa dikirim sebelum tanggal 15 November, saat mulai turunnya hujan salju yang akan memutuskan jalur-jalur perhubungan. Komisaris PBB urusan pengungsi telah mendesak Pakistan dan Iran supaya membuka perbatasannya bagi para pengungsi Afghanistan, supaya mereka bisa membangun perkemahan jauh di dalam kawasan kedua negara itu.

Seorang pejabat pertahanan senior amerika mengatakan, kelompok oposisi di Afghanistan telah merebut Chagh-haran, ibukota propinsi Ghowr, setelah pertempuran dua hari. Pejabat yang tidak mau disebut namanya itu juga mengatakan, ada kemungkinan sejumlah komandan dan pejuang Taliban telah membelot dan bergabung dengan pasukan anti-taliban dari Tajikistan, dekat kota Konduz. Kata kelompok aliansi utara yang anti Taliban, 40 orang komandan dan 1200 orang tentara Taliban telah ‘berpindah’ ikut kelompok oposisi, tapi kata pejabat Amerika, klaim pihak oposisi itu agaknya terlalu di besar-besarkan.

XS
SM
MD
LG