Para menteri keuangan 21 negara anggota Forum Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) bertemu di kota Suzhou, di Cina bagian timur, selama dua hari dengan tujuan menemukan cara-cara membantu membangkitkan kembali perekonomian di kawasan itu. Mereka diduga akan mengeluarkan sebuah pernyataan bersama yang isinya membentangkan garis besar kebijakan untuk menagani lesunya perekonomian di kawasan itu. Mereka juga akan memberikan rekomendasi untuk para pemimpin APEC yang akan bertemu di Shanghai bulan depan.
Menteri Keuangan Amerika Paul O'Neill memberitahu wartawan setelah hari pertama forum Kerjasam Ekonomi Asia Pasifik atau APEC hari Sabtu, bahwa pemulihan ekonomi di Amerika sedang berlangsung. Sehari setelah angka pengangguran di Amerika melonjak ke tingkat tertinggi dalam empat tahun, O'Neill meramalkan laju pertumbuhan yang jauh lebih baik menjelang tahun depan. Menteri Keuangan Jepang Masajuro Shiokawa mengatakan landasan perekonomian Jepang kuat dan bahwa pemerintahnya bertekad akan melaksanakan reformasi struktural.
Kabar buruk terbaru mengenai perekonomian Jepang dan Amerika semakin menyuramkan suasana pertemuan di Suzhou itu. Selama ini, ekonomi Amerika yang kuat menjadi mesin pendorong pertumbuhan ekonomi negara-negara mitra dagang Amerika. Naiknya angka pengangguran dan jatuhnya harga saham di Amerika membuat para anggota APEC bergegas mencari jalur lain yang diharapkan membawa mereka menuju kemakmuran.