Tautan-tautan Akses

Selandia Baru dan Nauru Tampung Pengungsi Afghan - 2001-09-01


Selandia Baru dan pulau Nauru di Pasifik telah setuju untuk menerima 460 pencari suaka — sebagian besar dari Afghanistane — yang terdampar di sebuah kapal barang Norwegia dekat pulau Christmas yang terpencil. Perdana Menteri Australia mengatakan, wanita, anak-anak dan kelompok keluarga akan pergi ke Selandia Baru, sementara selebihnya dari orang perahu Afghanistan itu akan pergi ke Nauru, pulau di Pasifik Selatan yang sebagian besar tandus dan negara merdeka yang terkecil di dunia. Presiden Nauru mengatakan kepada VOA, ia berharap orang-orang kapal itu akan tinggal di pulau Nauru tidak lebih dari tiga bulan, kemudian mencari negara lain yang mau menerima mereka.

Sebelumnya diberitakan para diplomat empat negara melangsungkan pertemuan di Jenewa untuk mencari jalan keluar bagi nasib 460 pencari suaka yang sudah berhari-hari terkatung-katung di sebuah kapal barang Norwegia di Samudera Hindia. Komisaris Tinggi PBB urusan Pengungsi, UNHCR, telah meminta Australia, Selandia Baru, Norwegia dan Indonesia mengambil bagian dalam pembicaraan di Jenewa itu hari Jumat. Seorang jurubcara UNHCR mengatakan mereka membahas satu rancangan dimana para pengungsi perahu itu akan diizinkan mendarat untuk sementara di Pulau Christmas, Australia. Di sana para pencari suaka itu akan disaring, untuk memisahkan pengungsi sejati dari pendatang karena dorongan ekonomi. Mereka kemudian akan dikirim ke negara ketiga untuk dimukimkan atau disaring lebih lanjut.

XS
SM
MD
LG