Pihak berwenang Thailand menyita 35 juta ton senjata asal Korea Utara dan menahan lima awak pesawat barang yang mengangkut senjata-senjata tersebut.
Menurut para pejabat, hal tersebut berlangsung hari Sabtu setelah pesawat itu mendarat di bandara Don Muang, Bangkok, untuk menambah bahan bakar.
Media berita setempat mengutip polisi yang mengatakan pesawat itu penuh granat berpendorong roket buatan Korea Utara, misil, dan berbagai senjata berat lainnya. Disebutkan, empat awak pesawat berasal dari Kazakhstan dan seorang lagi dari Belarus.
Juru Bicara Angkatan Udara Thailand Montol Suchookorn mengatakan pesawat kargo sewaan itu berasal dari Korea Utara. Tujuan penerbangannya belum diketahui. Seorang juru bicara pemerintah mengatakan, senjata-senjata itu dipindahkan ke sebuah fasilitas militer Thailand. Rincian selanjutnya tidak diberikan.
