Jepang melaporkan 100 orang meninggal akibat virus H1N1 atau flu babi.
Laporan setempat mengatakan korban yang baru meninggal adalah seorang pria tua di kota Kyoto barat yang jatuh pingsan dan meninggal hari Sabtu. Para pejabat kesehatan mengatakan pria tersebut menderita penyakit komplikasi lainnya.
Organisasi Kesehatan Dunia - WHO mengatakan hari Jumat bahwa virus H1N1 dilaporkan telah menyebar di 207 negara dan kawasan lainnya, dan menyebabkan hampir 9.000 orang meninggal dunia.
Memusatkan perhatian pada wilayah Asia Timur, kata lembaga itu ada laporan tentang meningkatnya penyakit pernapasan di Jepang dan Tiongkok selatan, sementara jumlahnya sudah menurun di Tiongkok utara. Dikatakan penyakit flu meningkat di India barat laut, Nepal, Sri Lanka, dan Kamboja, sementara jumlahnya menurun di kawasan lainnya.