Anggota senior parlemen Rusia mengatakan Korea Utara tidak punya pilihan selain memulai kembali perundingan mengenai program senjata nuklirnya.
Ketua majelis tinggi parlemen Rusia, Sergey Mironov, mengatakan ia menyampaikan pesan ini di Pyongyang hari Selasa dalam pembicaraan dengan Presiden Korea Utara, Kim Yong Il, dan ketua MPR negara itu, Choe Thae Bok.
Mironov memberitahu kantor berita Russia Itar-Tass ia yakin hanya perundingan, jaminan dan keterlibatan multilateral yang bisa mensukseskan penyelesaian masalah nuklir tersebut.
Ia mengatakan Korea Utara punya alasan untuk khawatir terhadap yang disebutnya gabungan kekuatan militer, Amerika, Korea Selatan dan Jepang.
Namun katanya Rusia tidak bisa hanya duduk diam dan menyaksikan Korea Utara membuat dan melakukan percobaan senjata nuklir atau melibatkan pihak-pihak lain dalam proses tersebut.
Mironov mengatakan Korea Utara tidak menyampaikan posisi yang jelas dalam masalah itu.